SINJAI, BB — Terkait Program proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarkat (PAMSIMAS) di Kabupaten Sinjai, khusus di Desa Talle, kecamatan Sinjai Selatan, yang kurang berfungsi maksimal, Fasilitator Masyarakat Kabupaten Sinjai telah melakukan peninjauan lokasi, rabu (24/4/2019)
Fasilitator Masyarakat (FM) PANSIMAS, A. Asrul Sani, yang ditemui media mengatakan, beberapa desa yang mendapatkan program Pamsimas telah pihaknnya tinjau baik dari kerusakan dan kendala di lapangan.
“Khusus untuk desa Talle yang dikeluhkan masyarakat sehingga air tidak mengalir, itu diakibatkan Kapasitornya (Mesin Pompa) rusak dan kami telah sampaikan kepada Kelompok Pengelola Sistem penyediaan air minum dan sanitasi (KPSPAMS) untuk diganti sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” ungkapnya.
Dikatakan Asrul, jika Pamsimas desa Talle sebelumnya telah berfungsi, namun beberapa bulan ini kapasitor mengalami kerusakan sehingga tidak berfungsi dengan baik sehingga pelayanan air di masyarakat untuk sementara tidak berfungsi.
“Untuk alat yang dimaksud KPSPAMS telah memesan alat tersebut, dan insa Allah Minggu depan Pamsimas sudah mulai mengalir. Dan bukan hanya desa Talle beberapa desa yang dikeluhkan warga telah kami tindak lanjuti,” tambahnya.
Menurutnya, keluhan warga dibeberapa desa telah kami tindak lanjuti termasuk desa Pattalassang, desa Buah, Gareccing dan Tongke-tongke.
“Seluruhnya telah berfungsi, untuk desa Tongke-tongke tinggal pipa distribusi ke rumah warga yang sementara ini telah dikerjakan para satuan pelaksana,” Kuncinya.
Sebelumnya, Sinergi jaringan independen Rakyat menggugat (SINJAI GERAM) meminta Kepolisian khususnya Tindak pidana Korupsi untuk melakukan penyelidikan Pamsimas yang bermasalah di beberapa Kecamatan Kabupaten Sinjai. (Asrianto)
Editor : Muh. Asdar
