Nurani Strategic Sebut Andi Rudiyanto Asapa Salah Satu Caleg Dominan di Dapil Sulsel II

0 comments

SINJAI, BB — Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 tinggal menghitung hari akan digelar. Beberapa figur yang ikut bertarung diprediksi akan merebut kursi di Senayan.

Seperti halnya di Dapil Sulsel II, sejumlah nama besar yang ada di dapil “neraka” tersebut dipastikan akan merebut kursi.

Hal itu berdasarkan penelitian lapangan yang dilakukan oleh Nurani Strategic pada awal Maret 2019.

Direktur Nurani Strategic, Nurmal Idrus mengatakan, secara umum, partai Golkar mendominasi perolehan suara dengan prediksi 3 kursi disusul NasDem dan Gerindra.

Nurmal menyebutkan, caleg yang dominan di wilayah itu adalah Andi Rudiyanto Asapa, Akbar Faizal, Hj. Maryam, Andi Rio Padjalangi, Syahrul Yasin Limpo, Supriansa, Yasir, Azis Qahhar, dan Yaqkin Padjalangi.

“Caleg-caleg Golkar dan NasDem di dapil II terlalu perkasa. Akumulasi suara mereka sangat tinggi,” kata Nurmal, Jumat (5/4/2019) via WhatsApp.

Hal itu membuat keduanya diuntungkan dengan sistem hitungan saint leaque. Hitungan itu memakan habis peluang parpol seperti, PKS, PPP, PAN, dan Demokrat yang pada pemilu lalu mengandalkan sisa suara

“Sebenarnya secara figuritas sangat bagus seperti Andi Akmal Pasluddin, Azis Qahhar dan Yuliani Paris, Andi Mariattang dan Aras serta Andi Nurpati dan Nasyit Umat,” kata Nurmal.

Namun, tambah eks Ketua KPU Kota Makassar ini, sistem hitungan sainte leaque sangat dipengaruhi oleh akumulasi perolehan suara buka pada orang per orang yang mengandalkan sisa suara dari partai lain.

“Disitulah keunggulannya Golkar, NasDem dan Gerindra,” ujarnya.

“Mereka bekerja bersama hingga sembilan caleg sekaligus sementara yang lainnya paling banyak 3 caleg. Apalagi kemudian Golkar dan NasDem menerapkan strategi kapling wilayah yang terlihat dari ditempatkannya banyak caleg istri kepala daerah,” tutup Nurmal. (Red)

Editor : Muh. Asdar

You may also like