Caleg PKS Dapil IV Bulukumba Dikeroyok, Bibirnya Berlumuran Darah

0 comments

BULUKUMBA, BB — H. Nurman bin Nurdin (48) yang merupakan calon anggota legislatif (Caleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan (Dapil) IV Kabupaten, Bantaeng dalam kondisi berlumuran darah. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Bantaeng untuk mendapat perawatan intensif.

Informasi yang dihimpun menyebutkan jika H. Nurman menjadi korban pengeroyokan oleh delapan orang pelaku saat dirinya tengah berada disebuah rumah di Dusun Daulu, Desa Pattiroang, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Kamis (4/4/2019), sekira pukul 10.30 Wita.

Menurut dua orang warga Dusun Daulu masing-masing bernama Basri bin Sulsel (45), dan Baco (65) yang merupakan saksi kejadian itu. Ia mengungkapkan bahwa peristiwa  bermula saat dirinya bersama korban ke sebuah rumah di Dusun Daulu hendak mengambil alat berat (ekskapator) untuk dipindahkan di Desa Lembang, Kecamatan Kajang. Namun saat itu korban dilarang oleh dua orang warga dirumah itu bernama Taja dan Uddin bin Muslim.

” Korban hendak  memindahkan alat berat itu. Namun Pelaku (Taja) dan rekannya melarang dengan alasan karena  belum digelar Rapat Anggota Tahunan (RAT). Situasi pun jadi gaduh, Taja tersulut emosi lalu mencabut badiknya. Beruntung salah seorang dirumah itu yang kami tidak mengenalnya menahan Taja yang hendak menyerang korban. Namun bersamaan itu tiba-tiba rekan pelaku bernama Aha melempari korban gelas mengenai bibir bagian atasnya terluka dan mengeluarkan darah,” beber Basri.

Tidak sampai disitu lanjutnya, pelaku lainnya mengeroyok korban, ada yang memukul bagian kepala dan dada korban, mengakibatkan luka memar pada leher korban,” Setelah korban tak berdaya warga pun berdatangan yang selanjutnya korban kami larikan ke Puskesmas Lembanna untuk mendapat pertolongan pertama, selanjutnya pihak Puskesmas merujuk korban  ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantaeng, untuk mendapat perawatan intensif,” kata Basri.

Senada dengan Baco yang juga merupakan saksi. Dia mengatakan saat korban berada disebuah lokasi tempat kejadian perkara (TKP) dengan maksud hendak mengambil alat berat (ekskapator) untuk dipindahkan di Desa Lembang, Kecamatan Kajang, dirumah itu sudah ada beberapa orang yang sedang berkumpul,” Ketika kami berada di TKP ada sekitar delapan orang dirumah itu yang diduga mengeroyok korban,” ujarnya.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani yang dikonfirmasi, Jumat (5/4/2019), mengaku telah menerima informasi tersebut. Kata dia, kasus pengeroyokan tersebut sudah dalam penanganan Polsek Kajang Polres Bulukumba, ” Sudah dalam penanganan Polsek Kajang Polres Bulukumba dan pelaku sudah diamankan, pihak polsek juga masih menunggu kondisi korban membaik untuk dimintai keterangannya,” tandas Dicky.

Penulis  : Irfan NK

Editor     : Arjuna Sakti

You may also like