MAKASSAR, BB — Di sebuah ruang sel tahanan Mapolsek Tamalate, Sabtu (2/3/2019). Seorang lelaki dengan kaki terbalut perban putih tampak melangkah sambil memegang jeruji besi. Sesekali ia meringis kesakitan.
Pria bernama Rusli alias Culli ini baru saja mendapat tindakan tegas Tim Khusus Polda Sulsel. Ia dihadiahi timah panas saat dibawa untuk pengembangan kasus, pada hari Jumat (1/3/209). Langkah tersebut diambil polisi karena Rusli mencoba melakukan perlawanan saat digiring dalam pengembangan penunjukan rekannya berdasarkan pengakuannya. Namun ditengah perjalanan dia meronta hingga lepas dari kawalan. Rusli pun berlari.
Petugas kepolisian melepaskan tembakan ke udara sebanyak tiga kali. Namun diabakan dengan terpaksa moncong pistol diarahkan secara terukur, sebutir peluru dilepaskan. Dor. Langkah Rusli pun terhenti setelah timah panas bersarang dikaki kanannya seketika roboh. Rusli pun tak bisa berkutik. Selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara guna mendapat perawatan medis.
Aiptu Iqbal yang memimpin langsung proses penangkapan tersangka Rusli mengatakan, pihaknya bersama Personel Timsus sebelumnya menerima aduan warga yang terlampir / 156 / II / 2019 Polsek Tamalate pada tanggal 25 Februari 2019 tentang tindak pidana pencurian.
“Aduan warga kami tindak lanjuti pada hari Jumat (1/3/2019), salah seorang terduga pelaku yang sudah kami kantongi identitasnya itu kami peroleh informasi bahwa orang yang kami buru itu tengah berada dirumahnya tepatnya di Jalan Metro Tanjung Bunga. Tak butuh waktu lama kami langsung bergerak kelokasi dan berhasil meringkus lelaki bernama Subandi. Dari tangannya kami amankan barang bukti berupa berupa handphone merk Oppo warna hitam dan handphone merk Samsung android J2, selanjutnya Subandi bersama barang buktinya kami giring ke Posko Timsus Polda Sulsel,” jelas Iqbal.
Menurut penuturan pelaku Subandi sambung Iqbal. Dirinya selain mengakui perbuatannya melakukan pencurian. Dia juga mengaku bahwa dirinya tidak seorang diri saat beraksi.
“Subandi mengaku tidak seorang diri saat beraksi melakukan pencurian, melainkan ia bersama rekannya bernama Rusli yang juga merupakan warga Jalan Metro Tanjung Bunga. Disana Rusli berhasil kami ringkus saat berada dirumahnya. Hanya saja saat hendak digelandang ia melakukan perlawanan sehingga lepas dari kawalan saat itulah Rusli mencoba melarikan diri. Tiga kali tembakan ke udara kami lepaskan. Namun tak digubris dengan terpaksa kami lumpuhkan,” Aiptu Iqbal menandaskan.
Penulis : Irfan NK
Editor : Arjuna Sakti