MAKASSAR, BB — Suasana malam masih ramai. Namun di Jalan Bandang Kecamatan Bontoala, Minggu malam (17/2/2019) sekira pukul 22.30 Wita terjadi suasana gaduh.
Dua orang pria terlibat keja-kejaran, pengguna Jalan pun berhenti melihat kedua pria terlibat kejar-kejaran itu. Salah satu dari mereka berlari tanpa mengenakan baju (bugil), dikejar dengan pria menggenggam batu.
Pria tanpa busana (bugil) itu masuk bersembunyi di sebuah toko hingga membuat pemilik toko kaget, warga lalu beramai-ramai menghampiri toko yang dijadikan tempat bersembunyi pria itu.
Belakangan diketahui jika seorang pria bugil yang masuk ke sebuah toko di Jalan Bandang itu adalah orang tidak waras. Dia hingga dikejar oleh seorang pengendara lantaran melempari pengendara motor.
Aco lelaki yang merupakan korban lemparan batu oleh pria tidak waras itu mengaku tersulut emosi hingga sampai mengejarnya akibat di lempari batu.
“Saya sementara mengendarai motor, tiba-tiba dilempari. Saya lalu berbalik mencari tahu yang melempariku, tidak lama batu kembali melayang, pelaku pun langsung bersembunyi seketika saya milihatnya. Saya lalu mengambil batu yang dilemparkan ke arah saya lalu mengejarnya hingga masuk ke sebuah toko,” ujar Aco.
Aksi kejar-kejaran itu pun terhenti sejenak, warga tidak terprovokasi sehingga tidak mengambil tindakan setelah mengetahui jika pelaku pelemparan adalah orang tidak waras alias gila, sehingga warga membubarkan diri, pria bugil itu lalu keluar dari toko sambil menutup (maaf red) kemaluannya dengan tangannya.
Tidak lama berselang. Dia (pria tidak waras) itu lalu berjalan kaki. Melihat sebatang kayu berukuran 2 meter, lagi-lagi hendak berulah. Namun Aco yang masih berada dilokasi itu dihampiri lagi oleh pria bugil itu.
Hingga kejar-kejaran pun kembali terjadi. Aco saat mengejar pria bugil itu masuk ke lorong. Ia memilih meninggalkan laokasi dan dibonceng oleh rekannya, sementara lelaki bugil itu terus berlari masuk ke lorong-lorong membuat warga yang sementara berada diluar rumahnya pada berhamburan.
Menurut seorang pemilik warung yang berada di Jalan Bandang enggang disebutkan identitasnya mengatakan, jika pria bugil itu kerap mengganggu pengunjung toko. Biasanya mengambil helm, jaket yang ada di parkiran.
“Memang pria tidak waras itu cukup meresahkan. Biasanya jaket, dan helm pengunjung toko yang sementara masuk ke toko dibawa kabur. Kita berharap agar lelaki tidak waras itu dibawa saja ke Rumah Sakit jiwa, karena cukup meresahkan,” harapnya.
Editor : Arjuna Sakti