FOKUS Demo Aliran Dana Dinkes, Walikota dan Pimpinan DPRD Tak Hadir

0 comments

PAREPARE, BB — Setelah Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Parepare (HIPMI Pare) melakukan demo terkait kasus Aliran dana Dinkes dan Terpidana Amran Amran dikantor Pemkot dan Kejaksaan.

Kini giliran masyarakat Forum Komunikasi Obras (FOKUS) kota Parepare mendatangi kantor Pemkot, DPRD dan kejaksaan, Rabu (13/2/19)

FOKUS maupun HIPMI Parepare melakukan aksi dengan tujuan yang sama dengan tuntutan mengenai aliran dana Dinkes yang raib 2,9 miliar dan eksekusi terpidana Amran Ambar.

Sekitar ratusan masyarakat yang mengatasnamakan FOKUS mendatangi kantor Pemkot Parepare, namun pendemo kecewa karena tidak ada pak wali hadir karena ada di Makassar, “kami sebenarnya tidak mau diterima pak wawali, karena pak wawali bukan pengambil kebijakan, kami mau ketemu pak walikota sebagai peduli rakyat,” kata Sappe.

Jadi, kata Sappe dan lainnya memuntah kepada pak Wawali Pangerang Rahim menyampaikan ke pak wali agar temui kami dan mau menyerahkan pernyataan sikap kami langsung ke bersangkutan, “kami minta jadwalkan pertemuan kami dengan pak wali,” pintah Sappe kepada wakil walikota yang menerima utusan para pendemo dari aliansi masyarakat Fokus.

Kecewa para pendemo, langsung ke kantor DPRD, bahkan pendemo lebih kecewa lagi karena tidak ada unsur pimpinan dewan yang temui tanpa alasan jelas, namun yang temui pendemo anggota DPRD baru dari PAW dari partainya sehingga tidak tau persoalan masalah aliran dana Dinkes tersebut.

Kecewa para pendemo saat di Dewan sehingga membakar kerangka mayat yang bertuliskan DPRD mati suri dan TP tidakk peduli lagi. “kami kecewa pimpinan anggota DPRD tidak hadir,” katanya.

Dua kantor ditempati namun tidak hadir para pengambil kebijakan sehingga para pendemo mendatangi kantor kejaksaan dan Polres Parepare untuk menyampaikan tuntutannya.

Tuntutan mereka itu, eksekusi terpidana gerobak jilid II Disperindagkop Amran Ambar, kasus pengadaan obat yang ditetapkan tiga tetsangka, aliran dana Dinkes dan sebagainya.

Baik, Kajari Parepare, Andi Darmawangsa, maupun Kapolres Parepare, AKBP Pria Budi menegaskan tetap menindak lanjuti kasus aliran dana Dinkes.

Dan pihak kejaksaan segera mengeksekusi terpidana Amran Ambar, sisa menunggu waktunya saja. (Samir)

Editor : Muh. Asdar

You may also like