Aini, Mahasiswa Asal Sinjai Terkena Penyakit Kelenjer Mematikan, Butuh Uluran Tangan

0 comments

MAKASSAR, BB — Nuraini, (21) Mahasiwa Ilmu Adminitrasi Negara (Adn) Angkatan 2015 Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kini sedang dirawat di ICU Rumah Sakit (RS) Faisal karena diserang penyakit mematikan yakni kanker tiroid. Jum’at 14/12.

Nuraini yang biasa disapa Aini ini diserang Kanker Tiroid sejak awal semester 5. Saat Aini diserang penyakit, ia selalu ingin flu, suaranya serak dan terdapat benjolan kecil di lehernya, hingga benjolan kecil tersebut membesar.

“Beliau merasakan semacam ingin flu suara kayak serak-serak, lama kejadian seperti itu muncul benjolan kecil pada leher, dan benjolan tersebut lama kelamaan mulai membesar,” Ujar Nur Resky sahabat Aini.

Menurut Aini, saat benjolan di lehernya semakin membesar ia masih menganggap benjolan besar tersebut sebagai penyakit biasa meski benjolan telah membuat berat badannya menurun tetepi ia tetap pergi kuliah.

Setelah penyakitnya semakin berat perempuan kelahiran Sinjai, tepatnya di dusung Korong, Desa Samataurue, Kecamataan Tellulimpoe, ini melakukan pengobatan herbal dengan dokter dan berobat di kampung halamannya. Namun tak membuahkan hasil hingga disarankan oleh dokter untuk melakukan operasi.

Sampai saat ini Aini telah di operasi dua kali. Operasi pertama operasi leher bagian kiri di salah satu Rumah sakit di Jawa, setelah operasi leher sebelah kanan ikut membengkak hingga akhirnya berobat ke Rumah Sakit (RS) Wahidin Makassar dan kemudian dipindahkan di Rumah Sakit (RS) Faisal untuk dioperasi untuk ketiga kalinya.

Kondisi Aini saat ini semakin memprihatinkan, badannya semakin mengecil, lehernya semakin membengkak hingga ke kepalanya. Rambutnya juga rontok. Saat ini Aini telah menggunakan alat bantu pernafasan.

“Keadaan sekarang badan mengecil, leher sampai ke kepala membegkak. Foto kemarin di krimkan dia sudah di bantu pernafasan,” tutup sahabat Aini.

Memprihatinkannya kondisi Aini, oleh karena itu seluruh Lembaga Mahasiwa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Muhammadiyah Makassar melakukan penggalangan dana sebagai bentuk kepedulian untuk membantu biaya pengobatan Aini, meski orang tua Aini tidak pernah menyampampaikan jumlah biaya yang di butuhkan, ketika ditanya oleh teman-teman Aini yang telah menjenguknya di RS.

“Kalau mengenai itu saya kurang tau karena orang tuanya tidak pernah membicarakan tentang hal itu setiap kami jenguk hanya minta selalu di doakan agar Aini sembuh,” ungakap Resky sahabatnya.

Oleh Karena itu, Kami meminta segala bentuk support baik moril maupun biaya dalam pengobatan serta kami dari lembaga Sesospol meminta ulur tangan Pihak Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan maupun Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai agar lebih memperhatikan dan membantu dalam segala hal dalam proses operasi dan penyembuhannya untuk saat ini sebagai dinas terkait. (Red)

Editor : Muh. Asdar

You may also like