Pasca Penyegelan Aliran Listrik, Aktifitas Dinkes Parepare Tidak Berjalan Efektif

0 comments

PAREPARE, BB — Pasca penyegelan aliran listrik oleh Pihak PLN terhadap listrik yang ada di Dinas Kesehatan kota Parepare karena adanya keterlambatan pembayaran, membuat aktifitas pelayanan di dinas kesehatan kota parepare tidak berjalan secara efektif.

Pantauan media, saat melintasi ruang yang ada di dinas kesehatan kota parepare, khususnya pada bidang pelayanan, promosi, sumber daya kesehatan khususnya sub layanan BPJS mereka mengerjakan tugasnya dengan sistem manual, yang biasanya pelayanan itu menggunakan komputerisasi,

Bahkan di ruang kerja Kabid Pelayanan, Hj. Halifa, demi menyelesaikan tugas tugasnya dia meminta bantuan ke dinas pemadan untuk dapat di fasilitasi aliran listrik (cantol), demi menyelesaikan surat surat sejenis laporan kepusat.

”Ini pak kita hanya menyambung di sebelah (dinas Pemadam) kasiang, demi menyelesaikan pengadministrasian kami yang mendesak,” kata ibu kabid, selasa (11/12/2018)

Sementat dibagian lain, yakni bagian penyimpanan obat, khusus untuk vaksin ada Sekitar 10 dos dengan isi tiap dos sebanyak 50 botol vaksin polio yang rusak akibat listrik tidak berfungsi dengan harga perbotol senilai Rp. 158.994, kata mulyadi bagian penyimpanan obat.

Saat dikomfirmasi via hp dengan PPK Rutin dinas kesehatan, Arifuddin, membenarkan layanan yang ada di dinas kesehatan yang belum berjalan secara efektif.

“berhubung karena beberapa meteran listrik yang ada di kantor belum di aktifkan, kecuali di ruangan bagian administrasi keuangan, administrasi gaji, itu sudah di aktifkan karena bendahara kemarin siang sudah menyelesaikan sebesar Rp. 3 jutaan,” tandas Arif. (Udin)

Editor : Muh. Asdar

You may also like