GOWA, BB — Salah satu masalah yang cukup penting dari dulu hingga sekarang ini adalah kurangnya kesadaran Masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.
Bukan hanya di kota, akan tetapi permasalahan ini mulai merambat ke pedesaan-pedesaan, seperti halnya di Bonto Ganjeng, dusun Langkoa, Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao, Kab. Gowa.
Hal ini kemudian membuat Organisasi Solidaritas Pemuda Langkoa (SPL) bekerja sama dengan Mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar, mengadakan aksi bersih sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan yang ada di dusun tersebut, Ahad (09/12/18)
Karena sudah tercemar dengan ulah pihak yang tidak bertanggung jawab menjadikan daerah itu sebagai tempat pembuangan sampah, sementara di daerah Bonto Ganjeng itu sendiri dekat dari mata air masyarakat yang pastinya akan mencemari.
“Tempat ini dijadikan tempat pembuangan sampah oleh orang yang tidak bertanggung jawab sudah bertahun-tahun sehingga wajar menumpuk, dan saya merasa ini adalah masalah besar apalagi jika musim hujan otomatis air sampah dari berbagai macam jenis ini akan mengalir ke mata air yang ada di sana dan pastinya akan mencemari, hal itu butuh perhatian serius dari berbagai pihak sehingga masalah ini bisa diselesaikan,” Ungkap Safir Lawa, selaku Kepala Dusun Langkoa.
Sementara itu, Rizal selaku koordinator lapangan sekaligus ketua dari SPL mengatakan bahwa hal ini menjadi keresahan masyarakat selama ini, olehnya itu mereka berinisiatif melakukan aksi bersih ini.
“Hal ini menjadi keresahan Masyarakat selama ini olehnya itu kami berinisiatif melakukan aksi bersih ini, walaupun mustahil untuk semuanya bersih karena sudah terlanjur banyak dan menumpuk,” ujar Ketua SPL itu.
Selain dari anggota SPL dan Mahasiswa KKN, Warga setempat juga ikut membantu menyukseskan kegiatan tersebut. (Yusriyah Hamsa)
Editor : Muh. Asdar
