Dialog Pendidikan Anti Korupsi Kahmi Parepare, Peserta Kecewa

0 comments

PAREPARE, BB – Ratusan peserta yang menghadiri dialog pendidikan anti korupsi yang dilaksanakan Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Parepare, Sabtu (08/12/2018) di Lapares Cafe and Resto, kecewa.

Kekecewaan itu dikarenakan salah satu narasumber yang dinantikan dalam kegiatan yang mengusung tema ‘Dua Dekade Reformasi Quo Vadis Pemberantasan Korupsi’ tak hadir.

Narasumber tersebut yakni Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode Muhammad Syarif. Dalam dialog yang dihadiri sejumlah kalangan dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, tokoh masyarakat, agama dan Lembaga Sosial Masyarakat (LSM).

KAHMI hanya mampu menghadirkan
Prof Dr Andi Pangerang Moenta, yang merupakan Pakar Hukum Tata Negara Universitas Hasanuddin. “Kami sudah memenuhi syarat untuk menghadirkan salah satu komisioner KPK, namun sampai saat ini tak ada informasi akan kehadirannya,” kata Ketua Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), HA Rahman Saleh.

Dalam dialog yang dipandu oleh Akbar Azis Thalib, puluhan pertanyaan dan masukan terkait mencari solusi akan persoalan korupsi. Bahkan salah satu peserta mengungkapkan, jika dugaan kasus suap begitu besar terjadi di Kota Parepare.

”Saya pernah menyerahkan laporan ke KPK, dengan melengkapi dua alat bukti namun tak ditindaklanjuti. Apa lagi tanpa kehadirannya saat ini,” kata Ketua LSM Mahapidana, Rudy Najamuddin. (Udin)

Editor : Muh. Asdar

You may also like