SIDRAP — Tidak hanya menjaga Kedamaian dan Keamanan wilayah dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Akan tetapi juga dengan mendekatkan diri kepada sang Pencipta agar selalu dilindungi dari malapetaka.
Seperti itulah yang terus dilakukan jajaran Kepolisian Resor Sidrap, Senin malam (08/10/2018) ini kembali menggelar Tabligh Akbar yang berlangsung di Masjid Nur Tarbiyah Baranti.
Tabligh Akbar yang dibawakan oleh Ustad Firanda Andirja tersebut dihadiri ribuan warga dari berbagai kalangan masyarakat termasuk jajaran Polres Sidrap.
Tabligh akbar ini diharapkan sebagai wadah jalinan Ukhuwah Islamiyah antar sesama, terutama peran masyarakat menjadi mitra Polres Sidrap dalam menjaga dan memelihara kehidupan beragama yang damai dan bertoleransi.
Kapolres Sidrap AKBP Ade Indrawan, SIK, MH di sela-sela tabligh akbar, mengatakan kabupaten Sidrap selama ini sudah cukup kondusif.
Tentu prestasi ini harus terus didukung oleh semua pihak. Sebab tanpa dukungan masyarakat dan juga terutama para Alim Ulama dan Tokoh Lintas Agama, situasi Sidrap yang kondusif akan sulit terwujud.
“Mari terus pertahankan keamanan Sidrap yang kondusif. Peran masyarakatlah yang menjadi tolak ukur Polri terus menjaga keutuhan NKRI, sebab tanpa masyarakat tentu kami tidak bisa berbuat apa-apa,”urai Ade Indrawan.
Begitupun, sambungnya, saat ini Indonesia tengah didera persoalan yang cukup pelik seperti terkikisnya nilai nasionalisme.
Persoalan lain yakni tergerusnya karakter bangsa dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan merosotnya nilai-nilai moral dalam kehidupan masyarakat.
“Penyusupan paham radikal juga semakin masif. Sementara, tindakan anarkistis meningkat dan sikap intoleransi berkembang,”lontarnya.
Ade mengatakan, tabligh akbar diadakan untuk menyatukan hati dan pikiran masyarakat demi kebaikan dan kemajuan pembangunan di Sidrap.
Persiapan Tabligh Akbar berlangsung sekitar dua pekan. Acara yang diselenggarakan di Masjid Nur Tarbiyah Baranti itu dimulai sekitar pukul 18.30 Wita.
“Kondisi Sidrap diharapkan aman dan sejahtera. Tabligh akbar juga bertujuan meningkatkan keimanan seluruh anggota Polres Sidrap,”imbuhnya.
Selain itu, tabligh akbar dinilai sebagai momen baik untuk mengiringi penanganan berbagai kasus yang merusak moral masyarakat Sidrap seperti narkoba, pencurian kendaraan bermotor, dan perjudian.
“Semoga ini menjadi moment masyarakat untuk meninggalkan perbuatan yang dilaknat oleh Allah SWT,” tutup Ade. (Ady)
Editor : Suparsi