Mapolsek Rappang Musnahkan Arena Judi Sabung Ayam di Mario

0 comments

SIDRAP — Jajaran Kepolisian Resort Sidrap bersama Polsek Panca Rijang terus berupaya meminimalisir praktek perjudian diwilayah hukumnya. Hal itu dimaksimalkan menyusul maraknya aksi praktek 303 yang cukup meresahkan masyarakat akhir-akhir ini.

Seperti salah satu giat hasil pengawasan wilayah Kamtibmas masyarakat di Panca Rijang, dimana peteguas menemukan lokalisasi yang diduga tempat praktek judi sabung ayam yang masih baru.

Arena sabung ayam itu di temukan di Kebun milik Kaharuddin alias Kadir tepatnya di Dusun Puncak, Desa Mario, Kecamatan Kulo, Sidrap, Rabu (3/10/2018).

Lokasi Sabun Ayam ini didapati oleh pihak Polsek Panca Rijang saat melakukan giat rutin Patroli Wilayah di dalam Lokasi Hak Guna Usaha PT Mercubuana yang dipimpin Panit I Reskrim Polsek Panca Rijang Aiptu Fajar bersama sama dengan personil Polsek Panca Rijang.

Kapolsek Panca Rijang, Kompol Syamsu Yasmin melalui Panit I Reskrim Polsek Panca Rijang Aiptu Fajar membenarkan ditemukannya arena baru yang di duga sering dijadikan ajang perjudian Sabung Ayam.

Sayangnya informasi soal tidak membuahi hasil pelaku. Petugas yang tiba di lokasi, tak satupun pejudi Judi Sabung Ayam ditemukan beraktivitas.

“Diduga arena dilokasi masih baru dipergunakan sekitar satu-dua minggu lalu,” ungkapnya.

Terkait adanya arena judi sabung ayam itu juga dibenarkan oleh Warga di sekitar TKP bahwa lokasi tersebut terakhir digunakan sebagai Arena Judi Sabung ayam dua minggu yang lalu.

“Diduga di TKP tersebut sering dijadikan sebagai arena Judi Sabung ayam berhubung di TKP ditemukan banyak Bulu ayam dan ceceran darah bekas aduan ayam,” kata AIPTU Fajar.

Sementara tindakan yang diambil saat menemukan lokasi Arena, pihak Polsek Panca Rijang melakukan pemusnahan arena dengan cara meruntuhkan arena judi sabung ayam yang terdapat di TKP.

Bahkan pihaknya juga memberikan himbauan kepada Warga di sekitar TKP agar melaporkan kepihak kepolisian dalam hal ini Polsek Panca Rijang apabila terjadi Judi Sabung Ayam.

“Saat ini kami sudah mengumpulkan barang bukti berupa Bulu ayam, isolasi bekas taji ayam dan bangkai ayam,” pungkasnya. (Ady)

Editor : Supardi

You may also like