SINJAI – Dalam kurun waktu sepekan, Kabupaten Sinjai menjadi salah satu tempat ‘Primadona’ bagi pengungsi korban bencana gempa Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pada Rabu (29/8/2018), pengungsi korban gempa Lombok kembali berdatangan ke Kabupaten Sinjai tepatnya di Desa Tongke-Tongke Kecamatan Sinjai Timur.
Kepala Desa Tongke-Tongke, Sirajuddin yang dikonfirmasi awak media membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, jumlah pengungsi yang saat ini telah berada di wilayahnya sebanyak 9 Kepala Keluarga dengan jumlah 32 orang.
“Iya benar, pengungsi korban bencana Lombok ada di Desa Tongke-Tongke, mereka mulai berdatangan sejak dua hari lalu dan tinggal dirumah keluarga mereka masing-masing,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan, saat ini pihaknya melakukan pendataan sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan dibantu oleh petugas Dinas Kesehatan Sinjai dan Tim Brigade Siaga Bencana (BSB) Kawasan Timur Indonesia I / Publik Safety Centre (PSC) 119 Makassar.
Dengan datangnya kembali pengungsi sebanyak 32 orang, maka jumlah keseluruhan pengungsi korban gempa Lombok di Kabupaten Sinjai sebanyak 96 orang.
Sebelumnya, sebanyak 64 warga korban Gempa Lombok Provinsi NTB juga mengungsi ke Desa Buhung Pitue Pulau Burungloe, Kecamatan Pulau Sembilan Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Pengungsi korban bencana Lombok ini terdiri dari 18 Kepala Keluarga, Laki-laki 36 orang sementara Perempuan berjumlah 28 orang. (Red)
Editor : Supardi
