PAREPARE — Okra adalah tanaman asli yang sangat bergizi di Afrika Utara dan Afrika Timur. Okra juga dikenal sebagai “Jari Wanita”, dan karena buah-buahan berserat, atau di sebut juga “Kacang Polong”, itu di budidayakan di semua daerah hangat dan tropis di dunia.
Okra adalah tanamam yang sangat bermanfaat karena tinggi nutrisi, sehingga pantas disebut “Pahlawan Nutrisi'”, yaitu mengandung 21 miligram vitamin C, 2 gram protein, 60 miligram magnesium 3 gram seray makanan 7,6 gram kabohidrat, 80 mikrogram folat, 0,1 gram lemak, dan hanya 30 kalori.
Ketua Kelompok Usaha Okra Batra Kelurahan Tirosompe, Kecamatan Bacukiki Barat Kota Parepare, Ir.A Rudiansyah, mengungkapkan, bahwa selama ini Organisasi Kelompok Usaha Okra Batra memang belum dikenal banyak oleh masyarakat, itu karena selain terkendala oleh Lahan Pembibitan dan Penanaman tanaman Okra juga karena tersandung oleh Pendaanaan yang tentunya tidak sedikit.
“Kami dari Kelompok Usaha Okra Batra, telah berusaha untuk membudidayakan tanaman Okra ini, namun sayangnya sampai saat ini Kelompok Usaha Okra Batra ini masih terbentur oleh masalah lahan dan bantuan dana, sehingga Kelompok Usaha Okra ini seolah-olah berjalan di tempat saja,” Ungkapnya.
Ia menambahkan, “Kami juga berharap adanya bantuan dari pemerintah atau Pemerintah Kota Parepare soal kendala yang kami hadapi yaitu masalah tidak adanya Lahan Pembibitan dan Penanaman, kemudian masalah Pendanaan, karena kami membeli bibit tanaman ini tentu harus di pesan dari luar Kota Parepare bahkan luar Sulawesi, dan terkadang kami pesan langsung dari Afrika, dan ini tentu membutuhkan dana yang tidak sedikit,” Harapnya.
Sekedar di ketahui bahwa Kelompok Usaha Okra Batra yang ada Parepare ini sudah terbentuk pada tahun 2009 namun sayangnya sampai saat ini belum dilirik secara serius oleh Pemerintah. (Udin)
Editor : Supardi