SINJAI — Duel maut yang cukup menghebohkan dan memakan seorang korban terjadi di desa Aska, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulsel, sabtu (04/8/2018) sekira pukul 13.35 WITA.
Perkelahian antara Baba (50) dan Kayyung (53), yang merupakan satu kampungnya sendiri, membuat Baba meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan setelah menerima tebasan parang.
Informasi yang dihimpun, ikhwal kejadian tersebut berawal ketika, Baba sedang berada dikebunnya yang selama ini ditempati beraktifitas, dan Kayyung berencana kesawahnya untuk mengambil jeramih, pada saat bertemu di TKP diduga keduanya cekcok mulut sehingga terjadi perkelahian dengan menggunakan parang.
Atas kejadian tersebut, Baba akhirnya tewas, sementara Kayyung yang mengalami luka kemudian menelpon istrinya untuk dijemput. atas inisiatif istrinya lalu Kayyung dijemput menggunakan mobil ambulance Puskesmas Aska, karena mengalami luka sayap pada pelipis sebelah kiri, luka sabetang parang pada kepala samping kiri, sampai tulang raham, luka terbuka pada siku sebelah kiri, jari kelinking kiri patah.
Setelah tiba dipuskesmas aska kemudian Kayyung dirujuk ke RSUD Sinjai, sedangkan Baba ditemukan oleh Anas, (24) thn, bersama 4 orang di kebun milik Hj. Norma, yang berjarak sekitar 50 meter dari TKP dalam keadaan meninggal dunia.
Setelah dilakukan visum oleh pihak puskesmas Aska, korban (Baba red) meninggal akibat mengalami luka pada raham kanan, jari tangan putus 3, luka pada jari kiri, luka pada tangan kanan, luka pada leher, luka pada kepala, luka pada kepala sebelah kanan, luka pada dada sebelah kiri.
Kasat Intelkam Polres Sinjai didampingi dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dimana saat ini Kasat intel didampingi kapolsek Sinjai Selatan, masih melakukan identifikasi di TKP dan mengamankan barang bukti.
“Iya benar, saat ini kami dari pihak kepolisian sedang mengecek TKP, dan Saat ini, Korban meninggal akan disemasyamkan dirumah orang tua korban, usai di identifikasi di puskesmas, sedangkan Kayyung, dilarikan di RSUD Sinjai,” Kuncinya. (Red)
Editor : Supardi
