SINJAI — Pemerintahan Kabupaten Sinjai, melalui Kesatuan Bangsa dan Politik terus mengkampanyekan program revitalisasi wawasan kebangsaan bagi generasi muda di kabupaten Sinjai, senin (30/7/2018).
Sesuai dengan nawacita presiden republik Indonesia dan mengingat Kondisi generasi muda yang terpengaruh Oleh budaya asing, in toleransi, serta berpotensi menimbulkan konflik pengaruh buruk teknologi informasi yang tidak terfilter dengan baik.
Melalui proyek perubahan yang dirancang Oleh Kepala kesbangpol Sinjai melalui grand design pilot proyek revitalisasi wawasan kebangsaan bagi generasi muda di kabupaten Sinjai, merupakan untuk mencounter serangan budaya asing kemajuan teknologi informasi yang tidak terkendali khususnya dikalangan masyarakat Sinjai.
A. Jefrianto Asapa, ditemui diruang kerjanya, mengatakan bahwa program ini diharapkan dapat membangkitkan semangat nasionalisme dan patriotisme serta juga yang mencintai tanah air, “Saya berharap program ini dapat membentuk generasi yang kritis, komunikatif dan kolaboratif serta memiliki sikap etika toleransi ketimuran,” Ucapnya, senin (30/7/18).
Lebih lanjut kata A. Jefrianto, kedepan pihaknya akan merangkul Semua stackholder yang terkait untuk ikut berpartisipasi dan berperan aktif dalam program ini, “InsyaAllah kedepan kita akan rangkul semua pihak terkait yang diantaranya jajaran Forum komunikasi pimpinan daerah (FORKOPIMDA), OPD dan organisasi pemuda,” tuturnya.
Sebelumnya KESBANGPOL Sinjai, membentuk kawasan berbasis wawasan kebangsaan di SD 103, TK pertiwi 1 dan SMP Negeri 1 Sinjai, sebagai langkah awal dalam merealisasikan program ini ke depan. (Rls/Red)
Editor : Supardi
