MAKASSAR — Sejumlah Mahasiswa yang mengatasnamakan Komite Aktivis Mahasiswa Rakyat Indonesia (KAMRI) menggelar unjuk rasa di depan Kampus Universitas Muhammadiyah, Jalan Sultan Alauddin Makassar, Kamis 26/ P
Aksi yang di pimpin oleh Andi Darussalam (beccu) ini menegaskan menolak kedatangan Joko Widodo di Makassar dengan alasan banyak permasalahan negara yang belum selesai.
“ Seharusnya presiden Jokowi mengurus persoalan kemiskinan, utang yang semakin menumpuk. Belum lagi harga BBM yang terus mahal seharusnya hal seperti itu yang di pikirkan dan di kerjakan,tidak usah urusi jalan santai, datang jauh-jauh kok cuman urusi jalan santai,” ucapnya Andi saat Orasi.
Bahkan Massa Aksi menganggap jika Jokowi hanya pencitraan apalagi ikut mengurusi jalan santai.
“ Rakyat menjerit, kemiskinan di mana-mana, penggangguran semakin banyak, ketimpangan ekonomi semakin jelas, ini juga tidak terlepas karena bahan pokok semakin meningkat dan harga BBM yang terus naik, ironis negara yang sedang melarat justru presiden nya sibuk urusi jalan santai, jangan sampai jalan santai ini hanya untuk membuat masyarakat tidak menyadari persoalan yang semakin kompleks,” ungkap Massa Aksi.
Para Mahasiswa juga menyesalkan Kepemimpinan Rezim Jokowi-JK ber efek pada mahalnya biaya pendidikan saat ini.
“ Kami mahasiswa juga sangat kecewa dengan kepemimpinan rezim jokowi yang terus membiarkan pendidikan mahal, hal ini bisa membuat kekurangan SDM yang produktif karena tidak mampu menempuh pendidikan tinggi akibat dari pendidikan yang semakin tahun semakin mahal,” tutup Orator.
Presiden joko widodo sendiri di jadwalkan akan mengikuti jalan santai di Makassar, Minggu 29/7 bersama dengan Walikota Makassar Dan Gubernur Terpilih Nurdin Abdullah.
Editor : Muh. Asdar