MAKASSAR — Tim Penyelamat Diretrorat Polair Polda Sulsel, Basarnas dan warga Masyarakat, Pasca tenggelamnya Kapal Layar Motor (KLM), Arista yang mengangkut puluhan penumpang,sejak kemarin setelah berhasil mengevakuasi 37 orang penumpang, selanjutnya dilakukan lagi proses pencarian. Alhasil dua orang penumpang berhasil dievakuasi, keduanya sudah jadi mayat, Kamis (14/6/2018), sekira pukul 00.30 Wita.
Informasi yang dihimpun, kedua korban yang berhasil dievakuasi tersebut, langsung dibawa ke tanggul kawasan Pelabuhan Paotere yang selanjutnya jasad kedua korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas), Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani yang dikonfirmasi membenarkan dua orang penumpang Kapal Layar Motor (KLM), Arista berhasil dievakuasi oleh Tim penyelamat, keduanya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa lagi, keduanya bocah perempuan.
“Tim penyelamat kembali berhasil menemukan dua orang penumpang Kapal Layar Motor (KLM), Arista mereka korban keduanya adalah bocah perempuan yang ditemukan sudah tak bernyawa lagi. Dari hasil identifikasi terhadap jasad korban, keduanya berjenis kelamin perempuan masing-masing bernama Soraya (12), dan Idriyani (7), hingga jumlah total penumpang tewas berjumlah 15 orang,” kata Dicky.
Dikabarkan pasca ditemukannya 37 orang penumpang yang diperkirakan Kapal Layar Motor (KLM), Arista tersebut memuat 45 orang pada Kamis (13/6/2018), kemarin ditemukan 13 orang meninggal dunia dan 24 lainnya masih hidup dan masih ada delapan orang penumpang belum ditemukan sehingga proses pencarian kembali dilakukan.
Dari delapan orang tersebut dua orang berhasil dievakuasi. Hingga kini Tim penyelamat masih menyisir perairan selat Makassar untuk melakukan pencarian terhadap enam orang korban tenggelam lainnya. (*)
Penulis : Irfan NK
Editor : Arjuna Sakti
