MAKASSAR — Detik jarum jam menunjukkan pukul 22.15 Wita. Situasi di Jalan Balai Kota, pada Sabtu malam (12/5/2018), sudah cukup sepi, tidak lama berselang situasi jadi geger lantaran ditemukan sosok mayat tepatnya di samping Kantor Pos Makassar, Kecamatan Ujung Pandang, para pengemudi yang sedang melintas dan warga sekitar pada berdatangan hendak melihat sosok mayat tersebut.
Sementara seorang pengangkut sampah bernama Rusdi, yang merupakan saksi penemu mayat tersebut, secepatnya begeges ke Mapolsek Ujung Pandang menyampaikan petugas kepolisian SPKT. Dalam penuturan Rusdi jika pihaknya saat hendak mengangkut sampah melihat sosok mayat disebuah gubuk disamping Kantor Pos.
Selanjutnya petugas SPKT, meneruskan informasi tersebut ke tim Forensik dan tim Biddokke Polda Sulsel, petugas SPKT dan piket Fungsi selanutnya bergerak kelokasi, mereka petugas ini langsung memasang garis polisi line.
Tidak lama berselang tim Identifikasi Polrestabes Makassar tiba dilokasi, menyusul tim Forensik Dokpol Biddokkes Polda Sulsel yang di Pimpin Paur Doksik AKP Sulkarnain, selanjutnya mengevakuasi jasad korban, dan mengambil keterangan saksi-saksi dilokasi tempat kejadian perkara, petugas kepolisian juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil identifikasi diketahui jika korban bernama Basir (65), selanjutnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan forensik.
Sementara itu Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek), Ujung Pandang Kompol Wahyu Basuki yang dikonfirmasi hasil identifikasi dan forensik terhadap mayat yang ditemukan di sebuah pondok di Jalan Balai Kota tepatnya di samping Kantor Pos Makassar. Ia menyebutkan bahwa mayat pria yang ditemukan tersebut dari hasil identifikasi bernama Basri.
“Korban bernama Basri yang ditemukan sudah jadi mayat oleh seorang saksi bernama Rusdi ketika hendak mengangkut sampah disekitar lokasi. Dari hasil pemeriksaan terhadap jasad korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” jelas Wahyu, Senin (14/5/2018).
Dugaan sementara tambah Wahyu jika korban meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya, “Jadi dugaan sementara penyebab kematian korban itu diduga akiat penyakit yang dideritanya, sebagaiaman saat dilakukan olah tempat kejadian perkara. Kami menemukan barang bukti dilokasi berupa obat jenis Salbutamol, Metilretnisolon, Neuroalgin, Neorobion, milik korban. Selain itu juga ditemukan kartu identitas korban berupa BPJS dan KTP,” imbuhnya (*)
Penulis : Irfan
Editor : Arjuna Sakti