MAKASSAR — Sebanyak 14 unit sepeda motor milik geng motor yang mengatasnamakan geng motor Bandung Lombok terjaring razia oleh Aparat Polsek Panakkukang yang di Pimpin Panit 2 Reksrim Ipda Roberth Hariyanto Siga, setelah sebelumnya mereka geng motor tersebut balapan liar (bali), serta ugal ugalan di ruas Jalan AP. Pettarani, Fly Over Jalan Urip Sumoharjo.
Aksi bali tersebut berhasil dibubarkan aparat kepolisian Polsek Panakkukang dengan menggunakan teknik untuk menaklukkan geng motor berjumlah ratusan itu, pada Kamis (19/4/2018) mereka personel kepolisian menyebar dan memblokade lokasi, meski sempat para geng motor memancing petugas untuk bermain kucing-kucingan. Namun petugas kepolisian dengan tekniknya berhasil menjaring belasan motor milik geng motor tersebut.
Teknik menaklukkan para geng motor tanpa mengalami cidera, ketika personel Polsek Panakkukang menyebar ke titik lokasi tempat mereka akan berputar pada perempatan jalan,meski geng motor ada-ada saja aksi pura-pura yang dilakukan, mereka ada sampai nekat melanggar ketika melihat petugas kepolisian saat hendak menikung.
Ada yang berpura-pura saat kendaraannya melaju cukup kencang lalu kemudian mamatikan mesin kendaraannya yang kemudian memainkan Hp, ada pula langsung memarkir kendaraannya lalu mengambil jarak kemudian berpura-pura jongkok sambil mengamati petugas kepolisian. Aksi pura -pura dilakukan geng motor ini berhasil ditaklukkan, mereka petugas telah memblokade ruas jalan sehingga dengan mudah motornya terjaring.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek), Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap yang dikonfirmasi Sabtu (21/4/2018), mengatakan pihaknya jauh-jauh sebelumnya mengantisipasi aksi balapan liar (bali), yang dilakukan geng motor di wilayah hukumnya.
Menurut Ananda sebelum mereka geng motor berjumlah semakin banyak dengan demikian pihaknya secepatnya mengantisipasi dengan menurunkan personel untuk intens melakukan patroli di lokasi yang menjadi temat perkumpulan geng motor.
“Dari mobile di lakukan personel kami yang di Pimpin Panit 2 Reskrim Ipda Roberth Hariyanto Siga mendapat informasi bahwa rombongan geng motor mengatasnamakan Bandung lombok berjumlah sekitar 200 dari arah alaudin menuju Fly Over, mereka ugal-ugalan di ruas Jalan dan mereka terlibat balapan liar (bali),” jelas Ananda.
Panit 2 Reksrim Ipda Robert Hariyanto Siga kata Ananda langsung mengarahkan personel untuk membagi diri agar mereka geng motor tidak mengalami cedera ketika aksinya dibubarkan.
“Personel kami membagi diri dengan menyebar di beberapa titik. Dari tekhnik dilakukan itu hingga sebanyak 14 unit motor milik geng motor berhasil dijaring. Kini belasan motor tersebut diamankan,” terangnya.
Perwira satu bunga melati dipundaknya ini merinci belasan motor milik geng motor yang disita yakni Motor Mio jenis M3 warna merah dengan Nomor Polisi DW 5173 CG, motor Mio J warna merah dengan Nomor Polisi DD 6742 XI,motor Soul GT warna kuning dengan Nomor Polisi DW 2772 KI, motor Jupiter Z warna hitam tanpa plat, motor Fitz R warna hitam tanpa plat, motor Mio Soul GT warna putih dengan Nomor Polisi DW 4376 CK, motor Scopy warna merah dengan Nomor Polisi DW 3033 QA.
Selanjutnya, motor Supra FIT S warna hitam dengan Nomor Polisi DD 3484 UP, motor Satria FU warna hitam tanpa plat, motor Ninja R warna orange dengan Nomor Polisi DD 6582 BI, motor KLX 150 warna putih tanpa plat, motor Beat Street warna hitam dengan Nomor Polisi DD 5048 YX, motor Mio Soul warna merah dengan Nomor Polisi DD 4249 JR, motor RX KING warna hitam tanpa plat. (*)
Editor : Arjuna Sakti