Terpaut Usia 41 Tahun, Bukan Alasan Sepasang Suami Istri di Sinjai Ini Untuk Bahagia

0 comments

SINJAI – Jodoh adalah salah satu misteri Ilahi. Manusia hanya bisa berusaha, yang pada akhirnya jodoh merupakan ketentuan dari Allah SWT. Jodoh dan jatuh cinta bahkan tidak mengenal usia. Seperti kisah Fitriani, gadis yang berusia 17 tahun di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, yang bersedia menerima lamaran pria yang usianya terpaut 41 tahun, yang juga seorang pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Kedua pasangan ini melangsungkan prosesi ijab kabulnya di Kantor Urusan Agama (KUA) Sinjai Utara, rabu (18/4) siang, kemudian resepsi pernikahan keduanya dilangsungkan dirumah orangtua Fitriani di Jalan Bulu Lasiai, Kecamatan Sinjai Utara.

Resepsi pernikahan mereka pun jadi perhatian warga sekitar. Namun umur yang terpaut jauh tak menghalangi kebahagiaan kedua mempelai dan tamu yang menghadiri resepsi pernikahan tersebut.

Saat dikunjungi media ini dikediaman mempelai perempauan pada kamis (19/4), Ahmad Muslim yang kini berumur 58 tahun itu nampak senyum bahagia, sembari menceritakan awal pertemuannya yang menurutnya semua serba tak terduga. Sekalipun mungkin diluar sana banyak orang yang salah paham jika melihat pasangan suami istri ini sedang jalan di tempat umum, dengan mengira ayah dan anaknya.

Ahmad Muslim yang merupakan warga asal Palembang itu pun mengaku jika Resepsi pernikahannya berlangsung meriah dengan mengundang tetangga dan kerabat dekat, dengan menggunakan adat Bugis-Makassar.

Sebelum menikah, Ahmad Muslim yang pensiunan ASN itu, berpacaran dengan Fitriani selama setahun lebih. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk melamar kekasih pujaan hatinya dengan uang panai sebesar Rp. 10 juta rupiah, dan mas kawin seperangkat alat shalat.

“Jadi kami sempat pacaran selama kurang lebih 1 tahun 4 bulan, hingga akhirnya pihak keluarganya juga sudah menerimah, sehingga kami bersepakat untuk menikah,” katanya.

Ahmad sendiri mengaku sudah 38 tahun berada di Makassar, dan bekerja pada dinas perkebunan, dimana sebelumnya Ia memiliki Istri pertama warga Bulukumba, dan Istri keduanya adalah warga Biringere, Sinjai Utara, dan keduanya telah resmi bercerai.

Meski demikian, kedua pasangan ini terlihat bahagia dan keluarga pihak perempuan pun menerima dengan tulus, sebab keduanya juga saling mencintai dan tidak ada unsur paksaan dari manapun.

Saat ditanya rencana bulan madunya, Ahmad mengaku tidak ada rencana khusus, Ia hanya mengajak istri tercintanya di rumhnya yang ada di BTN Aisyah, yang jaraknya tidak jauh dari rumah orang tua Fitriani. “Tidak ada rencana bulan madu, palingan disini saja, dan dirumah saya di BTN, pulang balik saja,” pungkasnya dengan senyum bahagia. (Jamal)

Editor : Supardi

You may also like