SINJAI– Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sinjai setiap tahunnya menjalin kerjasama dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai untuk pemeriksaan kesehatan atau General Check Up bagi Ketua dan Anggota DPRD Sinjai.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sinjai, Lukman Mannan, Selasa (10/4/2018). Dalam perencanaan sebelumnya pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit terkait biaya untuk general check up lengkap bagi seluruh anggota Dewan.
“Setelah penetapan anggaran kemarin, telah dilakukan persuratan ke pihak Rumah Sakit untuk menjalin kerjasama. Sementara ini masih terproses dan surat balasan kerjasama kami disambut baik oleh pihak RS, dan sekarang tinggal proses untuk perjanjian kerjasamanya,” kata Lukman.
Dasar general check up sendiri diatur dalam PP Nomor 18 dan dalam pedoman penyusunan APBD bahwa memang dianggarkan untuk general check up untuk anggota dewan.
Berbeda dengan tahun sebelumnya dianggarkan bukan hanya untuk anggota dewan saja, tetapi juga dianggarkan buat istri dan dua anak anggota dewan. Setelah pada peraturan PP yang baru Nomor 18 ini hanya dianggarkan untuk anggota dewan saja, istri dan anaknya tidak lagi.
“Jadi general check up ini khusus untuk ketua dan anggota dewan saja, pegawai sekretariat tidak karena ini PPnya tersendiri,” ungkap Lukman.
Sementara itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) General Check Up bagi Ketua dan Anggota DPRD Sinjai, A. Muh Azwar menambahkan bahwa total anggaran untuk biaya pemeriksaan kesehatan ini jumlahnya sebesar Rp.45 juta dikalikan sebanyak 30 orang.
“Jadi untuk biaya pemeriksaan kesehatan perorangnya sebesar 1,5 juta. Kita tetap kalikan sebanyak 30 orang meskipun sementra ini jumlahnya hanya 29 orang karena pejabat wakil ketua yang mengundurkan diri, namun kita mengantisipasi sewaktu-waktu ada pelantikan pejabat PAW jadi kita tetap hitung segitu. Jadwal pemeriksaannnya sendiri bulan April ini hingga bulan Mei mendatang,” terangnya. (Adv)
Editor : Supardi
