BPOM Matra Gelar Sosialisasi KIE, Ini Tujuannya

0 comments

MAMUJU UTARA, –Badan Pengawas Obat dan Makanan(Badan Pom) Sulawesi Barat (Sulbar), gelar Sosialisasi komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) Obat dan Makanan, dengan tema Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Aman (Germas Sapa) di hotel Trisakti Pasangkayu Kabupaten Mamuju Utara (Matra). Senin, 20/11/2017

Acara tersebut di hadiri Wakil Gubernur Sulbar Hj Enny Anggaraeni Anwar, Bupati Matra Ir H Agus Ambo Djiwa MP, Wabup Matra Drs H Muhammad Saal, Kapolres Matra AKBP I Made Ary Pradana SIK. MH, Pengadilan Negeri (PN) Pasangkayu diwakili oleh Muh Ali Akbar SH, kadinkes Alief, kepala kantor kementerian Matra H Mustafa dimana pesertanya adalah tokoh agama, masyarakat, siswa siswi dan pihak kesehatan lingkup Matra.

Menurut Kepala Badan Pom Sulbar Netty Nurmuliawati bahwa. “perkembangan industri pangan domestik kebutuhan Rumah tangga telah tergeser kepanganan pengelolaan,sehingga dapat menyebabkan banyaknya pelaku usaha, untuk memanfaatkan pengembangan usaha pengelolaan bahan baku, bahan penolak dan teknologi produksi pangan. perkembangan industri di bidang pangan, ini masih menyisahkan keamanan pangan yang dilakukan pengusaha yang ingin mendapatkan keuntungan yang banyak kata Netty.

Lanjut Netty mengungkapkan, menggunakan bahan-bahan yang berbahaya yang di larang untuk pengelolaan makanan banyak dijumpai dalam proses produksi. Olehnya itu terhadap para peserta kegiatan untuk mengantisipasi hal tersebut. Selaku Badan Pom menginsiasi serta mengajak seluruh stekholder seperti, Pemerintah,pelaku usaha dan masyarakat, untuk bergerak secara bersama-sama memperkuat kordinasi serta memperdayakan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan dalam konsumsi pangan yang bebas, aman dan berbahaya yang terdapat dalam pangan kata Netty

Sementara Bupati Matra Ir H Agus Ambo Djiwa MP menyampaikan dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan komunikasi, kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan terkait makanan dan kosmetik yang dianjurkan oleh umat Islam nserta pemerintah. Selain itu tentu obat-obat juga demikian. Karena ibu-ibu semakin mau cantik, tapi biasa produknya tidak membuat cantik kita semua.” kata Agus

Ditempat yang sama sambut pembuka Wagub Sulbar Hj Enny Anggaraeni Anwar menilai ini kegiatan positif, sehingga berpesan terhadap kadis kesehatan Matra agar dapat memeriksa penjualan obat di-Matra Dan juga berharap kepada bupati agar dapat ditertibkan penjualan obat di(apotik).

“Terlaksananya penjualan yang baik tentu juga diharap agar kementerian agama melalui kegiatannya dapat memberikan pencerahan terhadap pelaku usaha dan generasi muda sehingga dapat terhindar dari penggunan obat yang menyesatkan. misalnya, meskipun hanya obat tidur, apabila dikonsumsi berlebihan tentu berdampak merusak terhadap pemakainya.”Terang Hj Enny Anggaraeni Anwar sambil membuka acara tersebut.(*)

Penulis     : ArifAdil

Editor       : Palewai

You may also like