MAKASSAR — Dalam rangka menyambut hari kemerdekaan RI ke-72, Aliansi Mahasiswa Peduli Pembangunan Daerah (AMPERA) Sulawesi selatan menggelar kegiatan Dialaog Pembangunan dengan tema “Menyoal Kebijakan Pembangunan di Kabupaten Bantaeng” bertempat di Warkop Bundu, Makassar, Rabu, (02/08)
Dari pantauan media ini kegiatan tersebut turut dihadiri oleh beberapa OKP, dengan Narasumber diantaranya Dr. Patawari S.HI. M.H Direktur Indo Wacana, Muhammad Al Amin Walhi Sulsel dan Dedi Jalarambang Ketua umun Ham Sulsel.
Irsan Akbar selaku ketua Umum Ampera Sulsel mengatakan “Kami bukannya tidak suka pembangunan yang ada di Bantaeng tetapi harus berbanding dengan SDM yang ada, jadi kita bukan mengkritik tetapi kita mensinergikan dengam melihat apa pembangunan yang terjadi di Kabupaten Bantaeng,” Ketusnya.
Lanjut Irsan Akbar melihat kondisi di Kabupaten Bantaeng kata dia tingginya tindak kriminilitas dikalangan pelajar sehingga melihat pembangunan saat ini tidak sinergi dengan kemajuan SDM, olehnya itu dia minta pemerintah harus lebih memfokuskan peningkatan SDM agar pembangunan dapat bersinergi.
“Cerminan dari pembangunan itu adalah kualitas SDMnya yang menopang untuk mewujudkan Bantaeng lebih baik,” Jelas Irsan.
Sementara Ketua Panitia Reza Nurhidayat mengatakan Untuk menyadarkan masyarakat bagaimana Bantaeng sebenarnya dalam segi pembangunan bukan hanya dilihat disisi luarnya melainkan sisi dalamnya.
“Jangan pernah menilai sesuatu hanya dari luarnya saja, tanpa melihat secara langsung,” Ujarnya
Melalui kegiatan tersebut Ia berharap agar kiranya nanti pembangunan di Bantaeng dilakukan secara merata dan tidak melibatkan orang-orang asing. “Seharusnya pembanguna melibatkan orang Bantaeng saja agar mengurangi tingkat pengangguran yang bisa dikataasih tinggi,” Tutup Reza. (*)
Penulis : Rudi Anwar
Editor : Palewai
