MAKASSAR –Tak ada yang menyangka jika kematian itu tiba, jika Tuhan menghendakinya, Seperti halnya terhadap Pria yang ditemukan mayatnya di Wisma Benhil Jalan Urip Sumoharjo, yang mendadak geger. Pasalnya Pria tersebut baru saja satu jam setelah chek in hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia. Ia diketahui masuk ke sebuah Wisma bersama teman wanitanya.
Pasca proses evakuasi terhadap jasad Pria yang ditemukan dalam kondisi terbujur kaku di Wisma Benhil oleh Tim DV I Dokter Polisi, akhirnya identitas nya berhasil teridentifikasi setelah Tim DV I Dokter Polisi (Dokpol), Polda Sulsel memeriksa mayat pria yang ditemukan di Wisma Benhil tersebut.
Dari hasil identifikasi menyebutkan jika pria tersebut identitasnya ternyata seorang yang berprofesi Jaksa yang di Kejaksaan Negeri Sulawesi dan Barat (Sulselbar), Itu diketahui dari identitas KTP miliknya lalu pihak Tim DVI Dokpol Polda Sulsel mengkoordinasikan ke pihak Kasi Inteljen I Bidang Injeljen Kejati Sulselbar.
“Dia mayat pria itu,yang ditemukan di Wisma Benhil ternyata merupakan seorang Jaksa Fungsional Kejati Sulselbar. Itu kami ketahui dari identitas awal yang kami temukan berupa KTP miliknya tercantum profesinya, kemudian kami koordinasikan ke Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sulselbar. Kasi I Bidang Inteljen Kejati Sulbar bernama Heri Jerman membenarkan jika mayat yang ditemukan tersebut adalah Jaksa Fungsional Kejati Sulselbar bernama Asruddin,” kata AKP Dardin Paur Doksik Biodekkes Polda Sulsel Kamis malam (13/7/2017),
Sementara itu, Heri Jerman Asisten Pengawas (Aswas), Kajari Sulsel menjelaskan, Dari informasi yang diterimanya oleh Tim DV I Dokpol Polda Sulsel, Kata dia pihak pihak Tim DV I Dokpol setelah melakukan proses olah tempat kejadian perkara dilokasi berhasil mengidentifikasi mayat korban dan diketahui identitasnya bernama Asruddin.
“Jadi sewaktu Tim DV I Dokpol Polda Sulsel mengidentifikasi identitas korban, kemudian berkoordinasi kepada kami. Selanjutnya kami langsung ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk melihat jasad korban ternyata betul jika mayat ditemukan diwisma Benhil tersebut, Dia (Asruddin), kemudian dari hasil olah TKP. Tim DVI Dokpol Polda Sulsel juga menemukan obat merk Cina yang merupakan obat kuat. Hingga kuat dugaan jika Asruddin meninggal setelah mengkonsumsi obat kuat lelaki,” ungkap Hendri
Setelah pihak keluarga korban mengetahui informasi kematian Asruddin, selanjutnya menjemput jasad Asruddin di RS Bhayangkara Makassar untuk di semayamkan dirumah duka di Kabupaten Gowa.
Sebelumnya Asruddin janjian bertemu dengan teman wanitanya lewat media sosial (Medsos), ia kemudian bertemu di serah SPBU di Sudiang Kecamatan Biringkanaya. Dari pertemuan keduanya lalu beranjak ke Wisma Benhil.
Setibanya di Wisma Benhil mereka Check in Pada Hari Kamis (13/7/2017), sekira pukul 14.00 Wita. Ia mendapat kamar paling belakang Nomor 117, Tak berselang lama kira – kira satu jam. Belakangan teman wanita pria tersebut terkejut lantaran Pria yang ditemaninya dalam kondisi terbujur kaku. Ia kemudian menyampaikan pihak pengelola Wisma, kemudian pihak pengelola Wisma meneruskan informasi tersebut ke Pihak Polsek Panakkukang,sekira pukul 15.00 Wita.
Aparat Kepolisian Polsek Panakkukang yang di Pimpin Kanit Reksrim Polsek Panakkukang AKP Warpa tiba dilokasi, kemudian menghubungi Tim DV I Dokpol Polda Sulsel atas adanya mayat ditemukan di Wisma Benhil.
Selain itu pihak Polsek Panakkukang juga melakukan penyelidikan dan mengambil keterangan saksi baik dari teman wanita yang ditemani korban, saat masuk ke Wisma tersebut serta pihak pengelola Wisma,untuk mengantisipasi hal – hal tak di inginkan kemudian pihak Polsek Panakkukang mengamankan teman wanita korban untuk kepentingan penyidikan.
Tim DV I Dokpol Polda Sulsel di Pimpin AKP Dardin yang tiba dilokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara, (Olah TKP), selanjutnya jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan luar terhadap jasad korban.
Editor : Arjuna Sakti