​Raja Gowa Merapat Ke NH, Suara IYL dipastikan Bakal Pecah

0 comments

GOWA – Dinamika politik menjelang pilgub di Sulsel nampaknya semakin menarik. Pasalnya dari beberapa kandidat yang saat ini telah mendeklarasikan diri, tentunya memiliki kekuatan geopolitik di setiap wilayahnya masing-masing.

Sebut saja bakal calon Gubernur Sulsel Ichsan Yasin Limpo (IYL) yang memiliki basis di daerah Gowa dan sekitarnya, selanjutnya bakal calon gubernur usungan Partai Golkar, HM Nurdin Halid yang juga memiliki basis kuat di daerah Bone, Soppeng, Wajo (Bosowa).

Namun, kali ini ada yang menarik di Kabupaten Gowa. Para Voters di Pilgub Sulsel dari bekas kerajaan terbesar di Sulawesi itu terancam pecah menjadi dua kubu.

Hal tersebut dikarenakan, Raja Gowa yang sekarang sudah dapat dipastikan mendukung NH di Pilgub Sulsel nanti. Beberapa pihak menyimpulkan, pendukung IYL yang juga mantan Bupati Gowa 2 periode itu akan pecah.

Pengamat Politik UIN Alauddin Makassar, Firdaus Muhammad membenarkan hal tersebut. Menurutnya tokoh adat Gowa yang bernama lengkap Andi Maddusila Andi Idjo, atau akrab disapa Patta Nyonri, memiliki kekuatan besar di mata masyarakat Gowa. Terlebih dengan statusnya sebagai Raja Gowa dan putra ke-36 Raja Gowa.

“Andi Maddusila memiliki pengaruh, maka dukungannya ke NH tentu sangat berpengaruh, setidaknya suara Gowa bisa terbagi atau terbelah. Buktinya NH berhasil membuat kegiatan besar di Gowa beberapa waktu lalu, bersamaan launching rumah punggawa di Makassar,” jelas pakar Politik UIN Alauddin Makassar itu, Sabtu (8/7) kemarin.

Firdaus Muhammad berasumsi, ada banyak faktor yang membuat Andi Madusila menjadi tokoh yang akan mendulang suara di wilayah Kabupaten Gowa. Salah satunya ketika eksistensi kelompok adat Gowa yang ditampilkan.

“Banyak faktor, bisa karena ketokohan Maddusila atau alasan lain. Pengaruhnya sangat tergantung pada pergerakan dan isu yang dimainkan, temasuk eksistensi kelompok adat,” ungkap dosen Komunikasi Politik ini. (*)

Editor : Palewai

You may also like