WAJO — Aparat kepolisian Polres Wajo Meringkus tujuh pemuda yang bikin Heboh dunia maya dengan cara salat tarawih cepat hanya dua 2 menit, aksinya pun yang disebar jadi viral.
Fatalnya Pemuda tersebut saat melakukan salat cepat mereka menyebarkannya di media sosial hingga sejumlah khalayak ramai di medsos mengetahui.
Pihak Polres Wajo setelah mengetahui video pemuda yang melakukan penyebaran video mengenai salat tarawih tercepat langsung menindak lanjutinya,dan berhasil mengindentivikasi identitas kelompok pemuda tersebut.
Sebelum pihak kepolisian bertindak,lebih dulu mengamati video tersebut yang diperankan oleh kelompok pemuda dengan maksud melaksanakan salat taraweh tercepat hanya 2 menit.
Dengan sigap aparat kepolisian Polres Wajo yang di Pimpin Kasat Reksrim, bersama KBO Intel dan personil langsung melakukan penangkapan terhadap kelompok pemuda tersebut, yang merupakan warga Kelurahan Minangae Kecamatan Sajoangin, Jumat (9/6/2017), sekira pukul 10.00 Wita.
Satu persatu kelompok pemuda pemeran dalam video salat tarawih cepat hanya 2 menit tersebut di amankan masing -masing dirumahnya mereka berjumlah tujuh orang tersebut yakni, Sinardi (25), Muh Sahriadialias Adi (27),Haerudin (13),Hamka (21), Muh.Musli (13),Suparman (22), Muh. Ikram. Mereka kelompok pemuda ini selanjutnya digelandang ke Mapolres Wajo untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan terhadap tujuh kelompok pemuda pemeran video salat tarawih tercepat hanya 2 menit kelompok pemuda tersebut kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Wajo.
Awalnya kelompok Pemuda ini kata Dicky pada Hari Rabu (7/6/2017), sekira pukul 02.00 Wita. Mereka berada di Masjid Fastabiqul Khaerat Kelurahan Minangae Kecamatan Sajoangin, mereka sedang berkumpul di Masjid tersebut bertujuan mengambil gendang untuk membangunkan warga bangun sahur
”Mereka awalnya berkumpul di Masjid Fatabiqul Khaerat bertujuan mengambil gendang hendak membangunkan warga untuk bangun sahur, Namun saat itu mereka sambil bercerita salah satu dari mereka yakni Sinardi menyampaikan terhadap rekannya jika ada salat tarawih yang paling cepat hanya 2 menit,”kata Dicky mengutip pengakuan Sinardi dari hasil introgasi sementara oleh aparat Polres Wajo.
Lanjut Dicky mengungkapkan, setelah Sinardi menyampaikan mengenai salat taraweh tercepat, rekan-rekannya meminta untuk di peragakan.
“Jadi saat Sinardi ini menyampaikan jika ada salat tarawih tercepat hanya 2 menit.Rekan – rekannya memintanya untuk diperagakan dengan maksud hanya lucu – lucuan. Sinardi pun memperagakan dan meminta ke pada rekannya untuk melaksanakan secara berjamaah, saat itu Sinardi merekam video peragaan salat tarawih 2 menit secara live di Focebook. Peragaan salat tarawih cepat hanya 2 menit tersebut menjadi viral dan,”jelas Dicky Sabtu (10/6/2017)
Dari hasil introgasi mereka kelompok pemuda berjumalah tujuh orang ini, memiliki peranan masing masing,dan peragaan salat taraweh cepat 2 menit itu direkam oleh Sinardi dan yang memimpin selaku imam yakni Herman sementara rekannya yang lain, yakni Sahriadi,Haeruddin, Muh.Rusli, Suparman, dan Muh. Ikram selaku ma’mum.
”Mereka punya peranan, pihak Polres Wajo telah mengamankan ke tujuh pemuda tersebut, selain itu turut pula barang bukti berupa baju yang digunakan, Handphone yang digunakan merekam. Polres Wajo juga melaksanakan pra rekontruksi termasuk gelar perkara guna menentukan konstruksi pasal pidana apa yang dapat dikenakan terhadap para pelaku,”pungkas Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani (*)
Penulis : Andi Afdal Arisyik
Editor : Arjuna Sakti
