‎Lihat Betisnya Bocor Setelah Diterjang Pelor‎,Bandar Sabu Ini Menangis

0 comments

MAKASSAR,– Jangan bersedih,jangan berduka saat mencari penyakit mungkin kalimat yang pantas terhadap  seorang pelaku penyalahgunaan narkoba bernama Andi Muammar (29), warga BTN Minasa Upa Ini Ia tak henti – hentinya meringis kesakitan setelah mendapat tindakan tegas oleh aparat Mapolsek Rappocini.

‎Petugas melumpukannya ‎lantaran  mencoba melarikan diri saat digiring dalam pengembangan untuk menunjuk barang haram yang diperolehnya itu,Namun diperjalanan menuju Jalan Kerung – kerung Andi Muammar mencoba melarikan diri.

‎‎Berkali kali petugas meminta untuk menghentikan langkah kedua kakinya, Namun Andi Muammar tak menggubrisnya, Sampai dilepaskan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, langkah kaki Andi Muammar semakin berlari kencang, petugas selanjutnya mengambil tindakan tegas dengan mengarahkan moncong pistol pada bagian kakinya, sebutir pelor dilepaskan oleh petugas, Dorr.. Andi Muammar jatuh tersungkur.

‎Petugas kemudian mengevakuasinya ke RS Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis, setiba dirumah sakit Andi Muammar tak henti -hentinya meringis kesakitan melihat betis sebelah kanannya bocor  diterjang timah panas.

‎Dalam catatan kepolisian hingga pelaku diamankan, saat itu pelaku hendak berada disebuah wisma diwilayah Kecamatan Panakkukang, petugas Mapolsek Rappocini yang di Pimpin Kanit Resmob Polsek Rappocini, AKP Roby langsung bergerak ‎ia kemudian bersama personilnya memblokade area wisma tersebut,‎ dilokasi itu petugas berhasil mengamankan pelaku, sekira  pukul 21.00 Wita.

‎Dari hasil introgai pelaku mengakui dirinya selaku bandar, barang haram berupa sabu – sabu yang sejauh ini ia jual. Diakuinya baran haram itu diperoleh di Jalan Kerung – kerung. Sekira pukul 23.00 Wita. Senin (1/5/2017 ). Petugas kemudian menggiring pelaku dalam pengembangan kasusnya untuk menunjuk lokasi tempat ia mengambil barang haram yang diperolehnya di Jalan Kerung -kerung. Saat itulah pelaku mendapat tindakan tegas oleh aparat lantaran di perjalanan mencoba melarikan diri dari pengawalan petugas.‎

‎Sementara itu ‎Kanit Resmob Polsek Rappocini, AKP Roby yang dikonfirmasi , Selasa (2/5/2017), mengatakan, Pelaku penyalahgunaan narkoba berstatus bandar terpaksa dilumpuhkan lantaran ia mencoba melarikan diri saat digiring dalam pengembangan kasusnya, untuk menunjuk barang haram yang ditempatinya membeli.

‎”Jadi sebelumnya hingga pelaku kami ringkus,salah seorang rekannya bernama Hasrul yang merupakan kaki tangannya lebih dulu kami ringkus,pelaku ini kami ringkus disaat melakukan transaksi narkoba di BTN Minasa Upa.Dari hasil introgasi Hasrul bernyanyi dan menyebutkan jika barang haram itu ia peroleh dari Andi Muamar yang kabarya Andi Muammar kerap berada di sebuah Wisma di Panakkukang,kami melakukan penyelidikan alhasil Andi Muammar kami ringkus,”bebernya (*)

Penulis      :‎ Andi Afdal

Editor         :‎ Arjuna 

You may also like